
Apakah Anda butuh informasi mengenai cara menjahit baju yang robek? Atau Anda sedang mencari rumah jahit terdekat dari lokasi Anda? Dan ternyata sudah berkali-kali memakai jasa jahit akan tetapi hasil jahitan jauh dari ekspektasi? Nah, Anda berada di website yang tepat untuk mendapatkan informasi tersebut.
Cara Menjahit Baju yang Robek
Secara sederhananya Anda bisa mengimplementasikan cara menjahit baju yang robek sendiri. Akan tetapi ada banyak orang yang mungkin mempunyai aktivitas penting lainnya yang tidak bisa ditinggalkan. Oleh sebab itu, menjahit baju yang robek ini bisa Anda lakukan dengan mudah.
Peralatan yang Dibutuhkan
Sebelum melanjutkan kelangkah-langkah tentunya Anda membutuhkan peralatan yang harus dipenuhi atau disediakan terlebih dahulu, diantaranya sebagai berikut :
- Jarum jahit
- Jarum pentul
- Aneka jenis dan warna kancing
- Aneka jenis dan warna benang
- Pendedel
- Gunting
Jika kondisi baju yang robek parah, maka Anda perlu menyiapkan beberapa peralatan darurat yang bisa Anda gunakan nantinya. Inilah beberapa peralatan darurat yang bisa Anda gunakan:
- Benang sesuai dengan warna kain pakaian yang robek
Langkah-langkah Menjahit Baju yang Robek
Setelah Anda selesai menyiapkan berbagai peralatan tersebut, selanjutnya bisa dilanjutkan untuk mengikuti cara-cara di bawah ini. Untuk menghasilkan jahitan yang rapi, sehingga baju yang robek tersebut dapat ditangani dengan mudah.
1. Mengambil Benang dan Jarum
Langkah pertama bisa Anda mulai dengan mengambil gulungan benang. Sekaligus jarum yang sesuai dengan warna kain dan ukuran jarum yang tepat. Di mana jika jahitan Anda tidak terlihat di bagian luar pakaian, maka warna benang tidak akan menjadi masalah. Akan tetapi, jika terlihat maka perlu memadukan warna dengan baik.
Selain itu, Anda juga bisa memilih benang berwarna sedikit cerah untuk memperbaiki guna menciptakan atau mempercantik kontras dari kain pakaian Anda dan jarumnya.
2. Memilih Jarum yang Sesuai
Melanjutkan poin pertama, Anda bisa langsung memilih jarum yang sesuai untuk cara menjahit baju yang robek. Hal ini menggambarkan situasi seperti pakaian yang robek tersebut terbuat dari bahan yang tebal atau kuat. Maka Anda perlu memilih jarum yang cukup besar agar jarum dapat menembus kain tanpa banyak kesulitan.
Sebaliknya jika kain pakaian yang robek tipis, maka Anda bisa memilih atau menggunakan jarum apa saja terlebih karena mudah untuk ditembus dengan jarumnya. Informasi tambahan saja, jika nomor jarum jahit tersebut ditentukan berdasarkan ketebalannya. Di mana jika semakin besar nomor maka diameternya semakin kecil.
Selain itu, Anda juga bisa memilih atau menggunakan jarum yang berujung membulat untuk jenis kain rajutan dan jarung yang berujung runcing untuk jenis kain tenun. Disamping itu, jenis kain lain seperti katun, sutra, goni dan jenis kain halus lainnya sebaiknya menggunakan jarum tipis.
Guna menghindari kecelakan ringan seperti tertusuk jarum, Anda bisa menggunakan bidal untuk mencegah jari tertusuk saat menjahit. Di tambah bisa menggunakan beda keras untuk membantu mendorong jarum agar jari Anda tidak terasa sakit, hal ini diperuntukan untuk beberapa jenis kain terutama yang mempunyai tekstur tebal.
3. Masukan Benang dan Lubang Jarum dan Pastikan Benang Panjang
Setelah poin kedua selesai, cara menjahit baju yang robek secara manual selanjutnya yaitu dengan memasukan benang ke dalam jarum. Anda bisa memastikan bahwa ujung benang dalam keadaan utuh atau bisa dikatakan tidak terurai.
Kemudian bahasa terlebih dahulu dan gulung di antara jari-jarinya sehingga lubang akan mudah untuk masuk atau menggunakan alat bantu seperti mata nenek untuk membantu memasukan benang ke jarum.
Selain itu, Anda perlu memastikan bahwa benang yang Anda gunakan atau masukan tergolong panjang. Cara sederhana Anda bisa mencoba membentangkan benang di atas bagian kain yang robek untuk bisa mendapatkan sebuah gambaran.
Karena gerakan menjahit kedalam dan keluar akan banyak memakan benang, Anda membutuhkan benang yang cukup panjang dari robekan tersebut seperti menggunakan benang dua kali lebih banyak dari robek pakaian tersebut.
Jangan sampai lupa Anda perlu menyimpulkan benang pada bagian ujungnya, pegang kedua ujung benang yang sudah dimasukan ke jarum tersebut kemudian buat simpul kecil sehingga benang tidak mudah lolos saat menjahit.
4. Jahitlah dengan Cara Sederhana
Setelah semua berhasil dilakukan, Anda bisa langsung menjahit dengan menusukan jarum yang ada benang ke dalam pakaian dengan bagian yang robek tersebut. Lanjutkan hingga semua robekan tertutupi dengan benang, maka Anda akan menghasilkan jahitan karya Anda sendiri.
Cara Menjahit Baju yang Bolong
Selain baju yang robek, Anda juga bisa memperbaiki sendiri baju yang bolong dengan langkah-langkah yang cukup sama seperti langkah sebelumnya. Perlu Anda ingat jika baju bolong, maka Anda membutuhkan bahan tambahan yaitu potongan kain yang mempunyai warna senada dengan baju yang robek tersebut.
Caranya sama seperti cara menjahit baju yang robek, akan tetapi jika lubang maka Anda perlu menutupi bagian lubang atau bolong tersebut dengan kain yang sudah Anda sediakan. Lakukan langkah menjahit disekitar potongan kain yang menjadi penutup tersebut, artinya potongan kain tersebut akan menempel ke baju yang berlubang.
Akan tetapi, jika Anda tidak bisa melakukan sendiri cara menjahit baju yang robek Anda bisa menggunakan jasa jahit konveksi terdekat yaitu Lamoda jasa jahit Oleh sebab itu, Anda tidak perlu khawatir baju Anda tidak terselamatkan karena dengan Lamoda konveksi maka semua permasalahan bisa teratasi.
Apalagi jika Anda ingin membuka usaha pakaian. Anda juga bisa melakukan kerjasama dengan Rumah Jahit Lamoda dengan hasil kualitas yang maksimal. Tentunya akan lebih mendatangkan banyak keuntungan, dengan begitu cara menjahit baju yang robek teratasi dan Anda bisa membuka usaha sendiri dengan membangun kerjasama Rumah Jahit Lamoda.